Akibat mengurangi Amalan
Assalamu'alaykum!
mantemaaaan!
untuk menjadi hamba Allah yang baik, selain harus punya target masa depan atau cita2.. ternyata kita juga perlu punya target ibadah loh,
hayoo yang uda baligh ni, semoga udah punya SOP amalan masing-masing ya
SOP amalan? apa itu?
seperti kepanjangannya Standart Operasional Prosedur, adalah hal-hal yang wajib dilakukan demi tercapainya sebuah tujuan. Tujuan SOP amalan disini ialah, menjaga hubungan kita sama Maha Pencipta,
sebagai wujud rasa syukur kita dan kewajiban kita dalam beribadah kepada-Nya
coba yuk kita intip Q.S Adz Dzariyat :56, di ayat itu dijelaskan bahwa tujuan penciptaan manusia adalah menyembah alias beribadah kepada-Nya
Udah tau kan gimana pentingnya SOP amalan?
Apa jadinya kalo gapunya SOP amalan?hmmmmm kalo menurutku sih, imbasnya ke gimana kedekatan kita kepada Sang Maha Pengasih, misalnyaa kita jadi semaunya ibadah. semaunya ya, beda sama seikhlasnya. Kalo hari ini cuma baca 1 juz, bsk kalo sibuk lagi jadi stgh juz, kalo sibuk nyepelein palingan 1 lembar, besoknya kalo lg sibuk banget yaaa gausa baca?naudzubillaah
padahal kita dikasih 24 jam
Ketika kita udah punya SOP amalan, inshaaAllah ibadahnya jadi teratur dan tertarget, dan dari diri kita pribadi usahakan konsisten menjalankannya, semangat!
Semuanya akan berimbas kepada kehidupan kita juga kok, makin dekat ke Sang Pencipta, automatis inshaaAllah semua urusan semakin lancar, dan sebaliknya kalo kita ibadah semauya alias setengah2 juga urusan kita hasilnya akan setengah2
Disini Ni'mah akan berbagi salah satu pengalaman yang semoga bisa dijadikan pelajaran,
yuk simak!
"ah nanti aja ah ngerjainnya, streaming yutup dulu, istirahat abis beberes"
dengan santainya merasa hari itu libur, akhirnya nimah mengenyampingkan ibadah sunnah yang biasa dilakukan,
detik menit jam berlalu . . . . .
sampai akhirnya tersadar waktu sudah terbuang lumayan banyak
bergegaslah ni'mah melakukan ibadah,
karena ditambah buru-buru ingin cepat sampai di Jakarta akhirnya Ni'mah melakukan hanya "sekian" tidak sejumlah SOP
kufikir "ah ibadah sunnah ini"
Setelah rapih, berangkatlah Ni'mah ke Stasiun Depok baru
Melihat waktu dipukul sekian, "hmmm sepertinya bisa nih sholat ashar dirumah, nanti asharan dirumah ajadeh" gumamku
Keretapun tiba, tak sperti biasanya, kereta yang aku tumpangi tak ada papan jurusan di kabin masinisnya, berhubung sebelumnya aku mendegar pengumuman mengenai "Stasiun Jakarta Kota" yowis aku yakin kalo kereta ini menuju stasiun Jakarta Kota.
"Nimah asharan di Manggarai aja" bisik pikiranku
"ngga ah masih lama ashar, enakan asharan dirumah" bisik pikiranku yang lain
(pernah ga kalian ngerasa gitu?wkwk ada 2 bisikan pikiran yang berbeda)
karena aku pikir waktu ashar masih skitar 1,5-2jam lagi dari keberangkatanku di St.Debar.. aku memutuskan utk terlelap dikereta, karena cukup lelah paginya membereskan kosan.
#Pelajaran-1: Ketiduran
Sebenarnya Ni'mah juga tidur ga terlalu pulas, mungkin karena termindset bahwa ini kereta Jakarta Kota jadi merasa nyaman dan bisa tidur lebih lama,
Aku terbangun karena hiruk pikuknya penumpang kereta, setengah sadar aku pikir ini St.Manggarai karena Manggarai itu memang tempatnya transit
Aku membuka mata dan melihat kanan dan kiri arah kaca kereta, terhentak diriku ketika sadar
"Astaghfirullaah ini Stasiun Tanah Abang!"
Alhamdulillah hampir saja pintu tertutup, aku lompat dan berhasil keluar dari kereta, mau tak mau aku harus balik ke Manggarai lagi untuk melanjutkan perjlananku ke St. Jakot, aku ga terlalu peduli kereta tujuan apa yang aku naikin tadi
Aku turun diposisi ujung karena aku dari gerbong wanita paling depan, dan kebetulan keretaku hanya rangkaian pendek
Aku lihat disebrang ada kereta tujuan Bogor yang sebentar lagi akan diberangkatkan
Aku lari untuk mencapainya, akhirnya aku terpaksa masuk digerbong umum,
Saat itu penumpang cukup ramai, disekelilingku banyak sekali laki-laki
Mungkin sebagian wanita , merasa risih jika dikelilingi laki-laki, akupun demikian
Aku langsung bermuhasabah, ada apa dengan hari ini?
teringat aku melalaikan SOP ibadahku
Astaghfirullah,
#Pelajaran-2 : Jalan Jauh
setibanya di St.Manggarai, kebetulan aku berada di jalur 8 dan bagian paling ujung arah bogor
untuk mencapai jalur 3 (jalur kereta Jakot) bagian depan, gerbong wanita, aku harus menyebrangi beberapa jalur ditambah lagi berjalan jauh untuk mencapai gerbong wanita depan,
sebenarnya tidak masalah berjalan jauh, tapi berhubung nimah lagi bawa tas jinjingan besar dan bawa laptop..terasa berat menjalankannya
akhirnya aku sampai dititik yg kuinginkan
kereta tak kunjung datang... dan waktu ashar tiba sebentar lagi
Aku merasa keringetan saat itu,kutunda Asharan di Manggarai
Aku merasa harus bersih2 sebelum melaksanakan shalat
Astaghfirullah,
#Pelajaran-3: Salah Komunikasi
Karena kebiasaan ku meminjam akun Mba Ayu (kakak perempuanku), aku lupa log out akun Mba Ayu dan terlanjur memesan ojol masih lewat akunnya, sudah kuberi catatan ke abang gojekk..Pak jangan telpn, chat saja
Aku menunggunya cukup lama, tak ada chat yg memberikan kejelasan posisi driver dimana
padahal aku sudah menjelaskan warna pakaian aku dan aku menunggu ditangga
tiba-tiba ada whatsapp dr Mba Ayu yang isinya kekesalan dia karena abang gojeknya menghubungi nomornya terus menerus ketika dia sedang sibuk melayani pelanggan Durian Nusantara. Mba Ayu sebenarnya tipe kakak yang jarang kesal denganku, makanya aku merasa benar2 bersalah saat itu.
Astaghfirullah,
#Pelajaran-4: Diomelin Mama
Gak cuma Mba Ayu, mamapun turut mempermasalahkan hal itu. Mama cukup kesal karena membuat Driver menunggu cukup lama. Padahal mama gatau Nimah uda chat si driver menjelaskan dimana posisiku :") aku sudah mencari motornya berdasarkan plat aplikasi, tapi di depan St.Kota aku tak menemuinya
Astaghfirullah,
Hari itu moodku tak baik, rasanya pengen nangis karena merasa bersalah menyepelekan SOP dan membuat Mba Ayu kesal. Setelah sampai rumah, aku tenangkan pikiranku...seharusnya aku bersyukur dengan pelajaran hari itu, tandanya Allah masih perhatian , kasi pelajaran utk Ni'mah agar tidak menyianyiakan waktu lagi, masih pengen Ni'mah mendekat-Nya lagi dan lagi.. alhamdulillah wasyukurillah Ni'mah tidak dilupakan..
mantemaaaan!
untuk menjadi hamba Allah yang baik, selain harus punya target masa depan atau cita2.. ternyata kita juga perlu punya target ibadah loh,
hayoo yang uda baligh ni, semoga udah punya SOP amalan masing-masing ya
SOP amalan? apa itu?
seperti kepanjangannya Standart Operasional Prosedur, adalah hal-hal yang wajib dilakukan demi tercapainya sebuah tujuan. Tujuan SOP amalan disini ialah, menjaga hubungan kita sama Maha Pencipta,
sebagai wujud rasa syukur kita dan kewajiban kita dalam beribadah kepada-Nya
coba yuk kita intip Q.S Adz Dzariyat :56, di ayat itu dijelaskan bahwa tujuan penciptaan manusia adalah menyembah alias beribadah kepada-Nya
Udah tau kan gimana pentingnya SOP amalan?
Apa jadinya kalo gapunya SOP amalan?hmmmmm kalo menurutku sih, imbasnya ke gimana kedekatan kita kepada Sang Maha Pengasih, misalnyaa kita jadi semaunya ibadah. semaunya ya, beda sama seikhlasnya. Kalo hari ini cuma baca 1 juz, bsk kalo sibuk lagi jadi stgh juz, kalo sibuk nyepelein palingan 1 lembar, besoknya kalo lg sibuk banget yaaa gausa baca?naudzubillaah
padahal kita dikasih 24 jam
Ketika kita udah punya SOP amalan, inshaaAllah ibadahnya jadi teratur dan tertarget, dan dari diri kita pribadi usahakan konsisten menjalankannya, semangat!
Semuanya akan berimbas kepada kehidupan kita juga kok, makin dekat ke Sang Pencipta, automatis inshaaAllah semua urusan semakin lancar, dan sebaliknya kalo kita ibadah semauya alias setengah2 juga urusan kita hasilnya akan setengah2
Disini Ni'mah akan berbagi salah satu pengalaman yang semoga bisa dijadikan pelajaran,
yuk simak!
"ah nanti aja ah ngerjainnya, streaming yutup dulu, istirahat abis beberes"
dengan santainya merasa hari itu libur, akhirnya nimah mengenyampingkan ibadah sunnah yang biasa dilakukan,
detik menit jam berlalu . . . . .
sampai akhirnya tersadar waktu sudah terbuang lumayan banyak
bergegaslah ni'mah melakukan ibadah,
karena ditambah buru-buru ingin cepat sampai di Jakarta akhirnya Ni'mah melakukan hanya "sekian" tidak sejumlah SOP
kufikir "ah ibadah sunnah ini"
Setelah rapih, berangkatlah Ni'mah ke Stasiun Depok baru
Melihat waktu dipukul sekian, "hmmm sepertinya bisa nih sholat ashar dirumah, nanti asharan dirumah ajadeh" gumamku
Keretapun tiba, tak sperti biasanya, kereta yang aku tumpangi tak ada papan jurusan di kabin masinisnya, berhubung sebelumnya aku mendegar pengumuman mengenai "Stasiun Jakarta Kota" yowis aku yakin kalo kereta ini menuju stasiun Jakarta Kota.
"Nimah asharan di Manggarai aja" bisik pikiranku
"ngga ah masih lama ashar, enakan asharan dirumah" bisik pikiranku yang lain
(pernah ga kalian ngerasa gitu?wkwk ada 2 bisikan pikiran yang berbeda)
karena aku pikir waktu ashar masih skitar 1,5-2jam lagi dari keberangkatanku di St.Debar.. aku memutuskan utk terlelap dikereta, karena cukup lelah paginya membereskan kosan.
#Pelajaran-1: Ketiduran
Sebenarnya Ni'mah juga tidur ga terlalu pulas, mungkin karena termindset bahwa ini kereta Jakarta Kota jadi merasa nyaman dan bisa tidur lebih lama,
Aku terbangun karena hiruk pikuknya penumpang kereta, setengah sadar aku pikir ini St.Manggarai karena Manggarai itu memang tempatnya transit
Aku membuka mata dan melihat kanan dan kiri arah kaca kereta, terhentak diriku ketika sadar
"Astaghfirullaah ini Stasiun Tanah Abang!"
Alhamdulillah hampir saja pintu tertutup, aku lompat dan berhasil keluar dari kereta, mau tak mau aku harus balik ke Manggarai lagi untuk melanjutkan perjlananku ke St. Jakot, aku ga terlalu peduli kereta tujuan apa yang aku naikin tadi
Aku turun diposisi ujung karena aku dari gerbong wanita paling depan, dan kebetulan keretaku hanya rangkaian pendek
Aku lihat disebrang ada kereta tujuan Bogor yang sebentar lagi akan diberangkatkan
Aku lari untuk mencapainya, akhirnya aku terpaksa masuk digerbong umum,
Saat itu penumpang cukup ramai, disekelilingku banyak sekali laki-laki
Mungkin sebagian wanita , merasa risih jika dikelilingi laki-laki, akupun demikian
Aku langsung bermuhasabah, ada apa dengan hari ini?
teringat aku melalaikan SOP ibadahku
Astaghfirullah,
#Pelajaran-2 : Jalan Jauh
setibanya di St.Manggarai, kebetulan aku berada di jalur 8 dan bagian paling ujung arah bogor
untuk mencapai jalur 3 (jalur kereta Jakot) bagian depan, gerbong wanita, aku harus menyebrangi beberapa jalur ditambah lagi berjalan jauh untuk mencapai gerbong wanita depan,
sebenarnya tidak masalah berjalan jauh, tapi berhubung nimah lagi bawa tas jinjingan besar dan bawa laptop..terasa berat menjalankannya
akhirnya aku sampai dititik yg kuinginkan
kereta tak kunjung datang... dan waktu ashar tiba sebentar lagi
Aku merasa keringetan saat itu,kutunda Asharan di Manggarai
Aku merasa harus bersih2 sebelum melaksanakan shalat
Astaghfirullah,
#Pelajaran-3: Salah Komunikasi
Karena kebiasaan ku meminjam akun Mba Ayu (kakak perempuanku), aku lupa log out akun Mba Ayu dan terlanjur memesan ojol masih lewat akunnya, sudah kuberi catatan ke abang gojekk..Pak jangan telpn, chat saja
Aku menunggunya cukup lama, tak ada chat yg memberikan kejelasan posisi driver dimana
padahal aku sudah menjelaskan warna pakaian aku dan aku menunggu ditangga
tiba-tiba ada whatsapp dr Mba Ayu yang isinya kekesalan dia karena abang gojeknya menghubungi nomornya terus menerus ketika dia sedang sibuk melayani pelanggan Durian Nusantara. Mba Ayu sebenarnya tipe kakak yang jarang kesal denganku, makanya aku merasa benar2 bersalah saat itu.
Astaghfirullah,
#Pelajaran-4: Diomelin Mama
Gak cuma Mba Ayu, mamapun turut mempermasalahkan hal itu. Mama cukup kesal karena membuat Driver menunggu cukup lama. Padahal mama gatau Nimah uda chat si driver menjelaskan dimana posisiku :") aku sudah mencari motornya berdasarkan plat aplikasi, tapi di depan St.Kota aku tak menemuinya
Astaghfirullah,
Hari itu moodku tak baik, rasanya pengen nangis karena merasa bersalah menyepelekan SOP dan membuat Mba Ayu kesal. Setelah sampai rumah, aku tenangkan pikiranku...seharusnya aku bersyukur dengan pelajaran hari itu, tandanya Allah masih perhatian , kasi pelajaran utk Ni'mah agar tidak menyianyiakan waktu lagi, masih pengen Ni'mah mendekat-Nya lagi dan lagi.. alhamdulillah wasyukurillah Ni'mah tidak dilupakan..
Komentar
Posting Komentar